NKRI - Mengingat waktu yang singkat, Ketua Umum LDII, Prof. Dr. Ir. KH. Abdullah Syam, MSc berusaha menggunakan waktu yang tersedia seefisien mungkin dalam acara konsolidasi bersama pengurus DPW, DPD di Kepulauan Riau. Dalam kesempeatan tersebut beliau mengemukakan sikap LDII terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia, Falsafah Negara Pancasila dan Semboyan Bhinneka Tunggal Ika dan UUD 1945.
Beliau Merasa bahagia bertemu dengan saudara-saudara di Kepulauan Riau. Prof menegaskan bahwa amanah yang telah diberikan kepada seluruh pengurus agar dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Pengurus LDII adalah ibaratkan penggembala umat. Ukuran keberhasilan masing-masing pengurus sudah ada rambu-rambunya. Dalam bersikap, pengurus memiliki sifat-sifat, adil, rofiq, muchsin dan aris.
LDII dapat menerima bantuan yang tidak mengikat dan tidak menyalahi AD/ART. Namun Prof menegaskan bahwa LDII tidak punya jaringan khusus di luar negeri yang memberikan dana untuk membangun fasilitas ibadah LDII.
Prof juga menegaskan sikap LDII terhadap 4 pilar bangsa, Bhinneka Tunggal Ika, Falsafah Pancasila, UUD 1945 dan NKRI adalah final. Siapapun yang mengganggu empat pilar ini dan berusaha mengganti falsafah Pancasila ini, maka tidak hanya berhadapan dengan TNI dan Polri, tapi juga akan berhadapan dengan LDII.
Dunia ini adalah ladang bersyukur. Bukan ladang mengeluh, pesimis. Orang yang ahli bersyukur itulah orang ahli syurga. Oleh karena itu Pengurus LDII harus menjaga nilai-nilai ini.(rph/354)